Perbandingan Panel Lesso 550Wp vs Trina vs Longi untuk PLTS Hybrid

Perbandingan Panel Lesso 550Wp vs Trina vs Longi untuk PLTS Hybrid

Dalam beberapa tahun terakhir, kebutuhan panel surya 550Wp meningkat tajam, terutama untuk PLTS Hybrid rumah, industri, dan fasilitas pertanian. Tiga pemain terbesar di kelas modul 550Wp berbasis teknologi Mono PERC Half-Cell 182mm adalah Lesso, Trina Solar, dan Longi Solar. Ketiganya sama-sama masuk kategori Tier-1, namun memiliki karakteristik berbeda yang mempengaruhi performa harian, kecocokan inverter, hingga ROI proyek.

Bagi pemula, memilih panel sering kali terasa membingungkan karena spesifikasi STC terlihat mirip. Padahal, performa lapangan (NMOT), konstruksi fisik, toleransi daya, dan sertifikasi memainkan peran besar dalam menentukan stabilitas jangka panjang.

Artikel ini memberikan perbandingan objektif agar Anda dapat menentukan panel yang paling sesuai dengan kebutuhan PLTS Hybrid Anda.


Mengapa Modul 550Wp Half-Cell 182mm Menjadi Standar PLTS Hybrid?

Sebelum membandingkan ketiga merek, penting memahami mengapa watt besar seperti 550Wp kini lebih populer daripada panel 450Wp atau 540Wp.

Keunggulan panel 550Wp Half-Cell 182mm:

  • Efisiensi lebih tinggi (20–21.6%)
  • Lebih hemat area (butuh lebih sedikit modul untuk mencapai daya tertentu)
  • Arus MBB lebih stabil → cocok untuk inverter hybrid DC-coupled
  • Rugi kabel lebih rendah karena kebutuhan string lebih pendek

Tren global memperlihatkan bahwa modul 550Wp akan mendominasi proyek PLTS 2025–2030 karena memberikan value terbaik antara harga dan performa.


Perbandingan Teknis Lesso 550Wp vs Trina vs Longi

Tabel berikut memudahkan visualisasi perbedaan performa:

Parameter Lesso 550Wp Trina 550Wp Vertex S Longi 550Wp Hi-MO 5
Teknologi Mono PERC Half-Cell Mono PERC Half-Cell Mono PERC Half-Cell
Efisiensi 21.3% 21.0% 21.1%
Pmax NMOT 409W ~400W ~403W
Voc 49.6V 49.4V 49.5V
Imp 13.40A 13.20A 13.30A
Toleransi 0 ~ +5Wp 0 ~ +3Wp 0 ~ +3Wp
Sertifikasi TUV, CE, IEC, TKDN TUV, CE, IEC TUV, CE, IEC
Degradasi ≤2% tahun pertama ≤2% ≤2%
Output real harian 2.0–2.3 kWh 1.9–2.2 kWh 1.95–2.25 kWh

Dari sisi teknis, ketiganya sangat kompeten. Namun modul Lesso unggul pada NMOT dan toleransi +5Wp, membuat output hariannya sedikit lebih tinggi.


Lesso vs Trina vs Longi: Mana yang Lebih Stabil untuk PLTS Hybrid?

PLTS Hybrid sangat bergantung pada konsistensi arus (Imp) dan kecocokan MPPT inverter. Performa real lebih penting daripada spesifikasi STC.

1. Stabilitas arus (Imp)

  • Lesso: 13.40A → lebih stabil saat suhu tinggi
  • Longi: 13.30A
  • Trina: 13.20A

Di iklim tropis Indonesia, suhu panel bisa mencapai 55–60°C. Semakin stabil arusnya, semakin cepat baterai LiFePO4 terisi pada mode hybrid.

2. Kompatibilitas inverter

Untuk inverter hybrid seperti Deye, Growatt, SMA, Solis, panel 550Wp dengan VOC ±49.4–49.6V sangat ideal.

Panel Lesso lebih fleksibel karena arusnya sedikit lebih tinggi tetapi masih aman untuk input MPPT.

3. Respon terhadap shading

Half-cell membuat ketiganya tangguh, tetapi:

  • Lesso dengan MBB lebih banyak memiliki respon shading lebih baik.
  • Longi unggul sedikit dalam performa diffuse light.
  • Trina unggul dalam performa temperatur rendah.

Untuk iklim Indonesia yang panas, Lesso dan Longi menjadi pilihan paling stabil.


Efisiensi & Output Real: Siapa Terkuat?

Lesso

  • Efisiensi 21.3%
  • Pmax NMOT 409W → tertinggi di kelasnya
  • Toleransi +5Wp → output lebih besar dari panel sekelasnya

Trina

  • Efisiensi 21.0%
  • Output real lebih rendah ±3–4% dibanding Lesso

Longi

  • Efisiensi 21.1%
  • Toleransi +3Wp
  • Output stabil pada suhu sedang

Kesimpulan teknis:
→ Jika Anda mencari output harian maksimum untuk hybrid, Lesso unggul sedikit dibanding dua pesaingnya.


 Konstruksi Fisik & Kualitas Material

Lesso 550Wp

  • Frame anodized premium
  • Kaca tempered 3.2 mm
  • Resistansi PID sangat rendah
  • Junction box IP68

Trina & Longi

  • Konstruksi premium, namun tidak memiliki TKDN
  • Sistem resistansi tinggi, awet di lingkungan berdebu

Pada instalasi jangka panjang, perbedaan kecil seperti kehalusan bingkai, kualitas anodized, dan sealing kaca berdampak pada keawetan.


Panel Mana yang Lebih Unggul untuk Proyek Pemerintah & Industri?

Keunggulan Lesso: TKDN

Hanya Lesso yang sudah memenuhi sertifikasi TKDN, sehingga cocok untuk proyek:

  • PLTS desa
  • PLTS atap BUMN
  • PJU Solar Cell
  • Irigasi pompa surya desa

Keunggulan Trina & Longi

  • Brand global yang lebih dikenal
  • Cocok untuk proyek komersial swasta

Namun dalam proses tender pemerintah, panel non-TKDN sering gugur administrasi, meski punya kualitas bagus.


Kutipan Ahli Energi Surya

“Panel 550Wp kini menjadi sweet spot untuk PLTS Hybrid, karena memberikan output maksimal dengan jumlah modul yang minimum. Yang perlu diperhatikan bukan hanya efisiensi STC, tetapi juga performa NMOT dan toleransi daya. Modul yang mampu menjaga performa pada suhu tinggi, seperti Lesso, umumnya memberikan produksi energi tahunan lebih stabil.”
Dr. Aditya Wibisana, PV Performance Researcher


Panel Mana yang Harus Anda Pilih?

Jika mempertimbangkan harga, performa NMOT, toleransi daya, dan dukungan dokumen TKDN, maka:

  • Pilihan terbaik untuk proyek pemerintah → Lesso 550Wp TKDN
  • Pilihan terbaik untuk stabilitas umum → Longi Hi-MO 5
  • Pilihan terbaik untuk brand awareness → Trina Vertex

Namun dari segi value-for-money, Lesso berada di posisi sangat kompetitif karena:

  • Output real paling tinggi
  • Toleransi +5Wp
  • Sertifikasi lengkap termasuk TKDN
  • Harga lebih ekonomis dari Longi & Trina

CTA WhatsApp – Konsultasi Panel 550Wp untuk PLTS Hybrid

Tidak yakin panel mana yang paling cocok untuk desain hybrid Anda?
Klik untuk konsultasi teknis gratis:

👉 https://wa.me/6289603131536
Dapatkan rekomendasi panel + konfigurasi string terbaik untuk rumah, industri, dan pertanian.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

* Copy This Password *

* Type Or Paste Password Here *

anti spam *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>